Bunga Terakhir

This vintage is so suddenly getting so catchy to me. It's actually ringin' a bell. Thanks to the request program on Happy People 109, gue bisa masang lagu ini. Definitely never regretting of the years I've passing thru with. It's been most memorable time of the year. Mona bilang, ini lagu garuk-garuk aspal. Jijik rasanya untuk mengakui, tau dong maksudnya, well it's over, and it' over, and it's over. Tapi ya mau gimana lagi, Bebi was brilliantly capturing the soul of those 'walking away drama'. melody-nya juga enaklah... Here is a helpful lyric to understand the song. If you read this, right, its certainly dedicated for you (you know who).

Kaulah yang pertama menjadi cinta
Tinggallah kenangan
Berakhir lewat bunga
Seluruh cintaku untuknya

Bunga terakhir kupersembahkan kepada yang terindah
Sebagai satu tanda cinta untuknya
Bunga terakhir menjadi satu kenangan yang tersimpan
Tak 'kan pernah hilang 'tuk selamanya

Betapa cinta ini sungguh berarti
Tetaplah terjaga
Selamat tinggal kasih
'Ku telah pergi selamanya

Labels:

3 Reageren op “Bunga Terakhir”

  1. # Anonymous Anoniem

    Makasih bunganya mas Paul huahahaha, ge-er jelas boleh dong (sambil muka malu-malu buaya) eeeit, ga boleh protes, masih ada barang elo sama gue hehehehe.... see u soon!  

  2. # Blogger OW Batik!

    emang tuh si bebi*, paling biiisssa ya bikin lagu yang mellow2 gimana gitu. *sok2 kenal si bebih, hahahaha..  

  3. # Blogger OW Batik!

    emang tuh si bebi*, paling biiisssa ya bikin lagu yang mellow2 gimana gitu. *sok2 kenal si bebih, hahahaha..  

Een reactie posten



XML


Edit halaman ini (Anda punya izin) Edit halaman ini (jika Anda punya izin) |